Category: Blog
-
Apa yang Perlu Kita Tahu dari Strategi Konten Red Bull?
Saya tak pernah tertarik dengan minuman berenergi, tapi salut dengan strategi konten yang dilakukan Red Bull. Minuman berenergi yang didirikan tahun 1987 oleh mantan salesman pasta gigi Austria, Dietrich Mateschitz ini mampu mengubah cara berpikir kebanyakan orang tentang marketing. Salah satunya, melalui kreasi kampanye yang ekstrem dan out of the box. Salah satu hal yang…
-
Cara Memangkas CPL Iklan Facebook
Bukan rahasia baru lagi, jika semakin lama ongkos beriklan di Facebook semakin mahal. Setiap tahunnya selalu muncul brand/kompetitor baru yang mengakibatkan jumlah para pengiklan semakin banyak, hingga menyebabkan persaingan pun semakin ganas. Tak jarang, mereka juga rela menggelontorkan dana habis-habisan untuk mendapat exposure di media sosial. Maka, untuk tetap bertahan di era ini, para pengiklan…
-
Cara Pitching Demi Memikat Audiens
Bagi pelaku usaha B to B, pitching biasa menjadi salah satu strategi menjual ide kepada calon klien demi memenangi sebuah proyek. Tak cuma itu, keterampilan pitching juga bisa berguna ketika kita ingin mencoba meyakinkan investor untuk mendanai rencana usaha kita. Sebetulnya, kita memang sudah tak asing dengan pitching, karena teknik ini sama persis dengan teknik…
-
5 Contoh Kampanye Branded Content Memikat Ketimbang Iklan Tradisional
Iklan selalu ada di mana-mana. Sejak dulu dari mulai media cetak, radio, televisi, billboard, banner media online hingga kini masuk ke ruang privasi kita seperti timeline media sosial, SMS dan email. Beragam informasi yang menjejali mata, telinga dan pikiran kita dalam sepersekian detik, membuat daya ingat seseorang terhadap suatu brand atau merk perusahaan juga…
-
5 Penyebab Upaya Pemasaran Konten Gagal
Mencium tanda-tanda kemajuan industri internet marketing, sejak tahun 2007, Joe Pulizzi sudah mendirikan Content Marketing Institute. Lewat bukunya Content Inc, ia mengedukasi para pengusaha agar memanfaatkan konten untuk membangun audiens masif dan menciptakan kesuksesan bisnis secara radikal. Tak cuma Pulizzi, praktisi lainnya seperti Gary Vaynerchuk juga menekankan pentingnya konten dalam bisnis digital. Ia bilang bahwa…
-
Belajar Inbound Marketing dari Para Filsuf
Di era digital dan komunikasi dua arah seperti sekarang, memang begitu banyak perubahan terjadi yang bahkan turut mengguncang eksistensi pebisnis besar. Jika di masa lalu, para pemasar bisa sesuka hati melakukan framing agenda lewat iklan satu arah di media-media mainstream, lain halnya dengan masa sekarang. Kini, di saat semua orang sudah bisa bicara apa saja…
-
Tips Fotografi Flatlay Instagramable
Dengan semakin berkembangnya bisnis digital, kini banyak orang mengandalkan daya tarik visual demi menggaet atensi para audiens. Salah satunya, adalah dengan fotografi. Bisa dibilang, fotografi adalah melukis dengan cahaya. Lantaran dua komponen penting dalam fotografi, di antaranya adalah cahaya dan komposisi. Terlebih sejak kemunculan Instagram 5 tahun terakhir, banyak orang berlomba agar bisa menampilkan visual…
-
Mengenal Filosofi Kaizen yang Bikin Toyota Mendunia
Sewaktu saya mengikuti workshop, sang coach turut menyelipkan cerita bahwa kawannya yang bekerja sebagai salah satu eksekutif di industri otomotif Jepang di Karawang, pernah hampir dibajak oleh Louis Vuitton dengan gaji berkali lipat. Tujuannya demi menerapkan filosofi Kaizen di perusahaan fesyen kelas dunia yang berpusat di Paris itu. Sayangnya, tawaran tersebut ditolak, lantaran ia tak…
-
Merekrut Orang “HEBAT” di Organisasi
Pernahkah terpikir untuk bisa membajak orang-orang hebat dari perusahaan konsultan ternama atau perusahaan besar untuk mengurus usaha yang masih kecil ini? Saya pun pernah terpikir demikian, setelah ada seorang “mentor” yang merekrut salah seorang karyawan ex alumni McKinsey untuk mengurus perusahaan UKM-nya, sebuah situs e commerce fesyen dengan gaji 2 digit. Sekilas tampak enak ya,…
-
Brand, Generasi Muda, & Fenomena “SJW”
Bagaimana mereka berdiri pada suatu pandangan politik tertentu dan mampu mengubahnya jadi pundi-pundi menguntungkan? “Kita ini tengah hidup di dunia di mana brand harus berpikir tentang “tujuan” mereka,” kata Dan Cullen-Shute, Co founder agensi periklanan, Creature & White Crow, London. Riset telah menunjukkan bahwa kaum milenial menginginkan brand yang mampu melakukan hal bermakna. Ia…